Home » » Tips Sukses Menjadi Single Parent

Tips Sukses Menjadi Single Parent

tips sukses menjadi single parent
Hidup menyendiri setelah mengalami kegagalan dalam berkeluarga bisa saja tidak menjadikan sebuah masalah besar ketika kita masih mengurus diri kita sendiri saja. Tapi hal ini akan mnjadi masalah yang cukup rumit ketika kita tidak sendiri lagi, karena disertai kehadiran sang buah hati.

Menjadi seorang single parent yang sukses, sebenarnya bisa diangap gampang-gampang susah. Jika anak kita sudah beranjak dewasa ketika kita bercerai, mungkin tidak akan terlalu sulit untuk memberi dia penjelasan tentang semua yang terjadi.

Tapi bagi kita yang memiliki anak yang berusia masih kanak-kanak, mungkin akan menjadikan sebuah masalahh baru yang tidak bisa dianggap enteng.

Sebenarnya hal ini akan terasa sangat menyulitkan ketika kita baru saja menjadi seorang single parent. Karena kalau kita sudah terbiasa menjalaninya tentu saja kita sudah mendapatkan berbagai trik dan cara agar kita bisa sukses menjadi seorang aibu sekaligus ayah bagi sang buah hati kita tercinta.

Sobat netter…
Berikut ini ada beberapa tips sukses menjadi single parent

1. Penyesuaian Diri
Jika ada yang bilang menjadi single parent itu mudah, saya pikir semua itu bohong. Karena pada kenyataannya terkadang dalam keluarga kita mendapatkan masalah yang cukup rumit. Jika biasanya kita menyelesaikan masalah bersama pasangan hidup kita sekarang kita harus bisa menanggungnya sendiri.
Untuk itu kita harus segera menyesuaikan diri dengan keadaan yang sekarang. Jika biasanya kita ada tempat bergai maka sekarang kita sendiri yang harus bisa menyelesaikan masalah. Jika sebelumnya kita seorang wanita karir yang super sibuk maka kita harus bisa mengimbanginya dengan langkah tepat mambagi waktu antara pekerjaan dan sang buah hati.

2. Pastikan anak kita memiliki teman
Jangan terlalu mengekang kehidupan sang anak, dan beranggapan kita mampu menjadi orang tua sekaligus sahabat bagi anak kita. Kalau hal itu kita pertahankan maka anak kita akan menjadi seorang pribadi yang tertutup dan tidak bisa bersosialisasi.
Biarkan anak beraktifitas diluar dengan komunitasnya tapi sudah pasti dalam pengawasan yang intensif.

3. Pastikan kenyamanan hati sang anak
Jika sebelumnya kita seorang ibu atau ayah yang bersifat otoriter, maka buang jauh-jauh hal tersebut. Jangan sampai anak kita merasa tidak nyaman dengan lingkungan yang baru. Berikanlah lebih banyak waktu untuknya, agar anak kita tidak merasa kesepian saat tidak sedang bersama teman-temannya

4. Buat anak menghormati kita
Menjadi ibu sekaligus ayah dalam sebuah keluarga memanglah bukan perkara yang mudah terlebih lagi dalam hal mendidik dan membesarkan anak. Banyak single parents yang mengalami kesulitan dalam mendidik anak, baik dari sisi sopan santun maupun disiplin.
Ini adalah tantangan yang mungkin cukup sulit untuk anda, namun dengan perlahan memberikan mereka pengertian bahwa anda harus bekerja keras sendirian untuk mereka adalah hal yang harus dapat anda sampaikan dengan lembut dari hati ke hati. Dengan demikian, mereka akan dapat menghormati dan menghargai semua usaha dan kerja keras yang telah anda lakukan untuk mereka.

5. Ikut sertakan peran keluarga
Dalam hal ini adalah keluarga kita, jika kita masih memiliki orang tua, maka tidak ada salahnya kalau kita meminta bantuannya dalam hal mendidik dan membesarkan anak kita.
Jika saudara kita memiliki anak yang seusia dengan anak kita tentu saja bisa membuat anak kita memiliki teman yang baik dalam sebuah lingkungan keluarga baru.
Meskipun orang tuanya tidak lengkap, namun anak anda masih memiliki keluarga dan teman-teman dikehidupannya. Mereka adalah orang-orang penting yang siap berada disamping si anak ketika mereka membutuhkan bantuan atau membutuhkan seorang teman. Rasa kesepian si anaklah yang terkadang membuat mereka menjadi berubah liar atau arogan. Untuk itulah, yakinkan pada anak bahwa meski dalam kondisi seperti demikian, kasih sayang yang akan mereka dapat tetap akan sama.

Sobat netter…
Menjadi seorang single parent saya yakin tidak ada yang menginginkan hal itu, tapi kalau jalan hidup kita sudah mengarah ke hal tersebut, maka kita harus bisa menjalaninya dengan tegar dan penuh tanggung jawab

Oke sobat, rupanya cukup sekian dulu yang bisa saya persembahkan pada kesempatan kali ini, semoga bisa bermanfaat dan selamat mencoba.
Terima kasih atas kunjungannya dan sampai jumpa pada tips-tips berikutnya.
Share this article :

+ comments + 2 comments

Anonymous
April 22, 2015 at 1:10 AM

Kenyamanan hati sang anak memang sangat penting, jadi seorang single parent harus bisa menempatkan diri pada waktu yang tepat, saat anak butuh teman maka harus bisa jadi teman

April 22, 2015 at 8:26 AM

@Pengangguran Sukses Tepat sekali mas, selain jadi orang tua kita juga harus bisa menjaditeman atau sahabat bagi sang anak, yang akan selalu ada ketika dia sedang membutuhkannya

Post a Comment

Komentar anda adalah motifasi saya
Mohon kerja samanya untuk tidak pasang link aktif pada komentar

 
Copyright © 2014. SEKILAS INFO - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Proudly powered by Blogger